Jakarta - Penggunaan rem cakram atau disc brake saat ini sudah banyak ditemui pada rerata sepeda motor. Terdapat tiga jenis rem cakram dengan peruntukan dan fungsi yang berbeda, yakni fix, semi floating, dan floating.
Rem cakram jenis fix biasanya diperuntukan bagi sepeda motor yang memiliki kapasitas mesin kecil. Cakram jenis ini pemasangannya menyatu dengan velg.
"Rem cakram fix memiliki harga yang lebih murah dari cakram jenis lain. Oleh sebab itu sering digunakan pada motor yang memiliki cc kecil," kata Suzuki Indonesia dala keterangan tertulis, sebagaimana dikutip dari Antara, Senin, 13 April 2020.
Lebih lanjut, Suzuki Indonesia menjelaskan bahwa cakram jenis fix sejatinya memiliki kegunaan yang sangat baik dalam kondisi tertentu. Hanya saja, jika kondisi cakram terlalu panas akan menyebabkan masalah karena cakram mini tidak dapat memuai atau mengambang.
Rem cakram jenis kedua adalah semi floating, yang biasanya digunakan pada sepeda motor yang memiliki kapasitas mesin 250cc ke atas. Pemasangan cakram jenis ini terpisah antar dudukan dengan velg, sehingga bagian luarnya terlihat mengambang.
Kemudian jenis yang terakhir adalah floating. Rem cakram jenis ini biasanya digunakan dalam ajang balap. Desain floating berfungsi mencegah cakram agar tidak penyok saat terjadi gesekan yang menimbulkan panas, terlebih dalam kondisi motor dalam kecepatan tinggi di sirkuit.[]
Berita terkait
"jenis" - Google Berita
April 13, 2020 at 08:05PM
https://ift.tt/2K6Ht2l
3 Jenis dan Fungsi Rem Cakram pada Motor - Tagar News
"jenis" - Google Berita
https://ift.tt/2Mt5ZeO
Bagikan Berita Ini
0 Response to "3 Jenis dan Fungsi Rem Cakram pada Motor - Tagar News"
Post a Comment