Apakah kamu penikmat teh? Minuman ini memang sangat nikmat untuk disajikan dalam kondisi panas, dan juga segar untuk dihidangkan dalam kondisi dingin.
Namun, teh ternyata bukan saja sekedar minuman yang cocok untuk menghabiskan waktu senja ataupun saat memulai hari di pagi hari, selain kopi. Teh menyimpan banyak manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh.
Bila menilik pada sejarah, tidak mengherankan kalau teh memang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, karena pada masa dinasti Zhou di China tahun 1.115 sebelum masehi, teh sudah dikenal sebagai ramuan obat.
Semua jenis teh sehat dengan manfaatnya masing-masing. Sehat atau tidaknya jenis teh tersebut tergantung untuk tujuan apa kamu mengonsumsi teh. kamu bisa memilih jenis teh yang sesuai dengan yang kamu butuhkan berdasarkan manfaat yang diberikan oleh teh tersebut.
Berikut ini manfaat dari beberapa jenis-jenis teh untuk kesehatan:
Teh Hitam
Teh hitam memiliki kadar kafein yang paling tinggi di antara jenis teh lainnya, sehingga bisa membuat teh ini cocok sebagai pengganti kopi untuk menstimulasi kerja tubuh dan otak.
Teh hitam juga mengandung fluoride yang dapat membantu melindungi gigi dari karies atau gigi berlubang.
Kandungan antioksidan dalam teh hitam efektif dalam mengurangi risiko serangan jantung, aterosklerosis, batu ginjal, kanker ovarium, dan penyakit Parkinson.
Selain itu, teh hitam juga dapat membantu mencegah terjadinya hipotensi ortostatik, atau kondisi saat kamu merasa pusing dan berkunang-kunang akibat penurunan tekanan darah, terutama saat kamu tiba-tiba berdiri dari posisi duduk atau tiduran.
Teh hitam juga bisa menurunkan kadar kolesterol serta membantu meningkatkan kadar energi. Penelitian menunjukkan bahwa teh hitam dapat mencegah paru-paru dari kerusakan yang disebabkan oleh paparan asap rokok dan polusi udara. Hal ini juga dapat mengurangi risiko stroke.
Teh Hijau
Teh hijau dibuat dari daun teh yang hanya melalui satu kali penyaringan. Teh hijau adalah jenis teh yang kaya akan antioksidan, yang berfungsi untuk mencegah infeksi pada kandung kemih dan membantu melawan jenis kanker tertentu seperti kanker payudara dan kanker paru.
Teh hijau dapat menurunkan kadar kolesterol total dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Senyawa polifenol yang ditemukan dalam teh hijau juga dapat menghambat penyerapan kolesterol oleh usus halus dan secara bersamaan membantu tubuh membuang kelebihan kolesterol.
Teh ini memiliki sifat yang dapat menurunkan kolesterol dan dapat membantu mencegah terjadinya aterosklerosis, yaitu penyumbatan pembuluh darah yang diakibatkan oleh tingginya kadar lemak jahat dalam tubuh atau aterosklerosis yang dapat menyebabkan penyakit jantung dan stroke.
Beberapa manfaat teh hijau lainnya yaitu mengobati perut begah, mengatur suhu tubuh, mengontrol kadar gula darah, membantu melancarkan pencernaan, hingga meningkatkan kemampuan kognitif otak.
Teh Putih
Teh putih adalah jenis teh yang diolah dari daun teh muda, sehingga rasanya sedikit lebih manis. Teh putih memiliki manfaat untuk kesehatan mulut dan membantu menghambat pertumbuhan sel kanker.
Teh putih mengandung kafein dan antioksidan yang disebut dengan katekin, yang dapat membantu menurunkan berat badan dan memecah lemak tubuh.
Apabila dibandingkan dengan jenis teh lainnya, teh putih memiliki jumlah polifenol yang lebih tinggi, yang diketahui memiliki sifat antibakteri, antijamur, dan antivirus.
Teh Oolong
Dalam sebuah penelitian pada hewan, teh oolong memilki sumber antioksidan dengan kadar kolesterol jahat yang lebih rendah.
Sama seperti jenis teh lainnya, kandungan antioksidan pada teh oolong juga terkenal dapat mencegah berbagai penyakit, seperti mencegah kanker ovarium. Pada teh oolong juga terdapat antioksidan jenis flavonol.
Selain itu, teh oolong juga bermanfaat untuk menurunkan kadar gula darah dan dapat membantu menurunkan berat badan.
Kombucha
Teh kombucha adalah jenis teh hasil fermentasi gula, bakteri baik dan jamur (ragi) yang bisa menjadi sumber probiotik yang sangat baik.
Teh kombucha dapat membantu membangun kembali mikrobioma usus agar tetap seimbang dan memperbaiki kesehatan sistem pencernaan kamu.
Teh Chamomile
Teh yang berasal dari bunga chamomile atau Matricaria Chamomilla ini merupakan jenis the herbal dengan aroma dan keharuman yang bisa menenangkan jiwa. Selain itu, kandungan antioksidannya juga banyak dan bisa membantu mengurangi komplikasi akibat penyakit diabetes dan juga pereda nyeri alami.
Karena sifatnya yang menenangkan, teh ini sangat cocok untuk membuat tubuh rileks dan membantu tidur lebih baik. Tingkat stress dan gangguan tidur pun bisa turun dengan mengonsumsi teh ini.
Teh Putih
Pernah dengar teh putih? teh ini merupakan salah satu jenis teh yang juga berkhasiat untuk mencegah kanker dan sudah terbukti. Teh ini memiliki rasa yang ringan karena terbuat dari pucuk daun teh muda yang dikeringkan tanpa dioksidasi. Selain itu, teh jenis ini memiliki kandungan polifenol yang sama dengan teh hijau.
Pada dasarnya, teh ini memiliki bahan baku yang sama dengan teh hitam dan teh hijau, namun memiliki proses pengolahan yang berbeda.
Selain itu, kadar kafein dari teh ini sangat rendah, hanya 15 mg per cangkir sehingga sangat cocok untuk menyukseskan program diet yang sedang kamu jalankan. Rendahnya kadar kafein pada teh ini membuatnya aman untuk dikonsumsi oleh orang yang memiliki lambung sensitive.
Teh Rosella
Teh ini biasa disebut dengan teh hibiscus yang terbuat dari seduhan kelopak bunga hibiscus sabdariffa. Aroma rasa teh ini asam seperti cranberry dan biasanya teh ini disajikan dengan gula sebagai pelengkap.
Teh rosella juga mengandung banyak vitamin C dan mineral sehingga juga bisa digunakan sebagai obat tradisional. Manfaat dari teh ini antara lain menurunkan tekanan darah dan mengontrol kolestrol.
Kandungan vitamin C nya juga mampu membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Manfaat lain dari teh ini adalah mampu mencegah infeksi kandung kemih dan sembelit jika dikonsumsi secara teratur.
Selain itu, teh rosella juga mengandung enzim yang menghambat produksi amilase atau enzim pemecah gula dan pati kompleks sehingga dengan meminum secangkir teh ini bisa mengurangi penyerapan karbohidrat dan mampu membantu menurunkan berat badan.
Teh Mawar
Teh ini berasal dari kelopak bunga mawar yang dikeringkan dan memiliki rasa ringan dengan sedikit rasa asam yang berasal dari asam sitrat kelopak mawar.
Manfaat dari teh mawar antara lain bisa meredakan sakit saat menstruasi. Teh ini juga kaya akan vitamin C yang bisa membantu perawatan kulit, jerawat, kesehatan rambut, serta kekebalan tubuh.
Teh ini juga bisa meningkatkan kesehatan saluran pencernaan karena bisa merangsang produksi empedu tubuh yang membantu perut mencerna makanan secara efisien. Teh ini juga memiliki efek terapi yang menenangkan.
Teh Merah
Teh ini merupakan jenis teh yang agak sulit ditemui. Manfaat dari teh ini adalah bisa melawan sel kanker serta bisa menjadi infus herbal. Disebut teh merah karena warna seduhannya yang merah. Teh ini sebenarnya berasal dari semak merah di Afrika Selatan. Rasa dari teh ini juga enak untuk disajikan panas ataupun dingin.
Teh Peppermint
Manfaat dari teh ini adalah dapat melemaskan otot-otot pada saluran pencernaan. Selain itu, manfaat lainnya adalah bisa meredakan sakit sinus. Namun, jangan mengonsumsi teh ini secara berlebihan karena bisa membuat usus sakit.
Teh Jahe
Teh jahe memiliki manfaat untuk meredakan rasa mual ataupun pusing saat melakukan perjalanan darat. Oleh karena itu, sebelum kamu melakukan perjalanan darat yang panjang, sebaiknya minum terlebih dahulu teh jahe karena bisa menghilangkan rasa mual secara perlahan dan membuat perjalananmu menjadi lebih menyenangkan.
Teh Herbal
Teh herbal termasuk satu-satunya jenis minuman teh yang tidak mengandung daun dari tanaman camellia. Secara teknis, jenis jenis teh herbal bukanlah teh karena tidak dibuat dari daun tanaman camellia, melainkan jenis lain yang diambil daun, akar, biji, kulit kayu, dan bunga yang berkhasiat obat.
Kamu bisa menggunakan tiga jenis teh seperti teh rooibos, mate tea, dan herbal infusions yang terdiri dari herbal murni dengan tambahan bunga dan buah. Teh ini sangat enak apabila kamu menyajikannya dalam keadaan panas atau dingin.
Selain itu, teh ini tidak mengandung kafein sama sekali, namun justru kaya akan antioksidan dan vitamin C yang tinggi. Oleh karena itu, teh ini cocok untuk anak-anak dan kamu yang sensitif terhadap kafein. Jenis teh haerbal sangat aman apabila kamu mengkonsumsinya setiap hari.
Teh Yerba Mate
Teh ini memiliki kontur yang pekat seperti kopi, sehingga apabila kamu mengonsumsinya, akan terasa seakan-akan sendang meminum kopi. Teh ini juga berkhasiat untuk menjaga kesehatan tubuh. Serbuk teh ini berasal dari semak liat di Argentina. Untuk membuatnya, kamu memerluka saringan teh khusus.
Meskipun berbagai jenis teh yang dijelaskan di atas memiliki beragam manfaat untuk kesehatan, namun sebaiknya kamu mengonsumsinya dalam batas wajar dan tidak lebih dari 5 cangkir sehari.
(Baca Juga: Tangkis Virus, Ini 6 Jenis Makanan Penggenjot Imun Tubuh)
Apabila kamu terlalu sering mengonsumsi teh justru akan menimbulkan gangguan kesehatan seperti susah tidur, anemia, osteoporosis, dan ketergantungan.
Tentang Penulis
Teti Purwanti Ibu penuh waktu. Penulis setengah waktu. Jurnalis di sisa waktu.
"jenis" - Google Berita
April 17, 2020 at 05:52AM
https://ift.tt/2Vj0FRb
Jenis-Jenis Teh Seduh Yang Baik Untuk Tubuh - CekAja
"jenis" - Google Berita
https://ift.tt/2Mt5ZeO
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Jenis-Jenis Teh Seduh Yang Baik Untuk Tubuh - CekAja"
Post a Comment